PDI Perjuangan Riau Gelar Perdana Turnamen Sepak Bola “Bung Karno Cup 2025” Bertepatan Hari Lahir Pancasila

Palukeadilannews.com

Pekanbaru, 1 Juni 2025 – Dalam rangka memperingati Hari Lahir Pancasila yang jatuh pada 1 Juni, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI Perjuangan Provinsi Riau untuk pertama kalinya menggelar turnamen sepak bola bertajuk Bung Karno Cup 2025. Kegiatan ini berlangsung di Lapangan Monaz Mini Soccer, Panam, Pekanbaru, dan diikuti oleh 16 tim dari berbagai daerah termasuk Siak dan sejumlah instansi BUMN.


Turnamen ini dibuka secara resmi oleh Ketua DPD PDI Perjuangan Riau, Zukri Misran, yang dalam sambutannya menyampaikan bahwa ajang ini bukan hanya kompetisi olahraga, namun juga bentuk refleksi nilai-nilai kebangsaan dan gotong royong yang diwariskan oleh Bung Karno.


“Turnamen ini akan menjadi agenda tahunan. Tahun depan, Bung Karno Cup II akan digelar dengan skala yang lebih besar dan partisipasi lebih luas,” ujar Zukri.


Turnamen Bung Karno Cup 2025 diprakarsai oleh kader muda PDI Perjuangan, Kharisman Risanda, yang juga bertindak sebagai Ketua Panitia Penyelenggara. Kharisman menegaskan bahwa acara ini diselenggarakan secara gotong royong oleh para kader dan simpatisan, baik yang menjabat maupun tidak.


“Terima kasih atas dukungan semua pihak, khususnya kepada anggota DPR RI Hj Dewi Juliani, Ketua DPD PDIP Riau Zukri Misran, Ketua DPRD Riau Kaderismanto, serta seluruh anggota DPRD Riau Fraksi PDIP yang telah ikut menyokong penuh kegiatan ini,” ujar Kharisman.


Sebelum turnamen dimulai, DPD PDI Perjuangan Riau juga mengadakan upacara peringatan Hari Lahir Pancasila di kantor partai. Kegiatan ini menjadi momentum konsolidasi kader sekaligus perwujudan semangat kebangsaan melalui kegiatan positif.


Turnamen ini turut dihadiri oleh sejumlah tokoh dan kader PDI Perjuangan lainnya, seperti Dodi Nefeldi (anggota DPRD Riau), Ma’mun Solikhin (Ketua Komisi IV DPRD Riau), dan Mimi Lutfia.


Sebagai bentuk apresiasi terhadap sportivitas, panitia juga menyediakan fasilitas seperti kolam es (ice bath) untuk pemulihan fisik pemain. Penghargaan juara 1 hingga 4 serta top scorer akan diumumkan dan diserahkan pada malam penutupan oleh Hj Dewi Juliani.


“Turnamen ini bukan sekadar tentang siapa yang menang atau kalah, tapi bagaimana kita membangun semangat gotong royong, kebersamaan, dan nasionalisme melalui olahraga,” tutup Kharisman.

 

Tags